Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2015

PONSEL

oke, sebut saja ini sebagai "etika ber-ponsel" , dimana kalian perlu menempatkan diri, kapan waktu untuk memberi perhatian pada handphone dan kapan sepenuhnya perhatian kalian ada pada orang-orang disekitar.  sibuk sendiri dengan handphone kadang bisa jadi "trouble maker" banget. like a.. ketika menghabiskan waktu dengan keluarga, teman, atau pacar, sudah sepatutnya kita fokus untuk berinteraksi dengan mereka - bukan dengan handphone . right ?  ketika saya sedang berada dalam "killing time" bersama sahabat-sahabat saya, sebisa mungkin saya akan menjauhkan ponsel dari tangan saya. begitu juga sahabat-sahabat saya - akan saling tegur. kita benar-benar menerapkan aturan, tidak ada yang diijinkan bermain dengan ponselnya ketika sedang berkumpul. semua ponsel dikumpulkan ditengah meja.. dan kita bisa asik berbagi cerita.. benar-benar menikmati quality time bersama. ketika saya berada dalam "killing time" bersama pacar saya, sebisa mungk

Begitu Saja.

ketika berusaha keras mengingat apa yang ku katakan saat itu, aku tidak berhasil, ah sungguh. yang aku ingat adalah bagaimana aku menyampaikannya, aku berbicara dengan kalimat yang terputus-putus, perlu jeda untuk memikirkan kata-kata apalagi yang akan ku keluarkan. aku bahkan kebingungan sendiri dengan perkataan yang keluar dari mulutku. aku jadi serba salah. setidaknya saat mengatakan itu, aku nyaman-nyaman saja. dan sebenarnya, dia tidak benar-benar memperlakukanku dengan buruk. dia hanya tidak jarang 'tidak' melibatkan aku dalam aktivitasnya, itu berarti hampir 99% aku tidak dilibatkan tetapi dia selalu terlibat dengan kebanyakan aktivitasku. dia hanya tidak pernah memedulikanku tetapi dia teramat sangat mengkhawatirkanku. dia hanya terlalu punya banyak waktu, hingga membuatku begitu iri. setidaknya itu lebih baik daripada dia meninggalkanku, kan ? jadi aku tidak bermasalah dengannya. aku hanya bermasalah dengan diriku sendiri. itu saja.