Langsung ke konten utama

Apapun Caramu, Apapun Gayamu, adalah Kamu !

Apapun caramu, apapun gayamu !

Lalu... bagaimana cara saya menyukai diri sendiri ? bukan berarti saya menganggap 'saya adalah sempurna' atau menyenangi kesalahan-kesalahan yang saya lakukan ? jelas semua manusia tidak ada yang sempurna, dan tidak luput dari kesalahan. begini, saya akan menerima kesalahan yang saya lakukan dan tetap.. bahkan mungkin terus berharap dan berusaha untuk merubah atau memperbaikinya. 'untuk menyukai dirimu sendiri, mulailah dengan menerima kamu apa adanya'. yakini bahwa kamu adalah orang yang hebat. begitu juga dengan saya, saya meyakini 'saya adalah hebat' dan berhak mendapatkan kehidupan yang baik. sesekali, berimajinasilah... berkhayallah... untuk memikirkan dan membicarakan diri sendiri dengan cara yang positif. kamu boleh bermimpi sebelum menikah bolehlah berkeliling dunia terlebih dahulu. hehehe

Apakah kalian sering menyebut diri kalian bodoh, gendut, jelek, hitam, kurus, pendek, rambut kriting, dan bla... bla...? jika iya, sudah waktunya untuk memperbaiki diri, jangan menghujat diri sendiri seperti itu. bukankah meremehkan diri sendiri adalah hal yang buruk ? 

"aku harus diet, badanku mulai terlihat gemuk"

"coba hidungku tidak pesek"

"aku harus rajin melakukan perawatan rutin dengan mengkonsumsi serum pemutih, kulitku hitam"

"aku harus kesalon seminggu 2x, rambutku selalu tampak tidak rapi"

ah, apasih... menurutmu yang seperti itu jadi yang terpenting ? tidaklah. kalian tidak perlu melakukan hal yang berlebihan untuk memelihara tubuhmu, untuk bagaimana menghargai tubuhmu itu bekerja untuk kamu. coba "jika kamu merasa lebih.. lebih.. dan lebih baik dengan apa adanya dirimu, kamu juga akan terlihat lebih menarik bagi orang lain" percaya deh, tidak perlu melakukan hal-hal yang berlebihan untuk mempercantik dirimu.

Memang tidak mudah mengendalikan nafsu untuk tetap puas dengan keunikan yang ada pada diri sendiri, jika sudah melihat artis-artis yang muncul di televisi atau model-model yang muncul dimajalah dengan tubuh sexy, putih, mulus, rambut indah dan bla.. bla.. bla..

Seringkali memang saya juga tidak terpesona dengan penampilan saya sendiri, tubuh yang tidak terlalu tinggi, kurus, hitam, muka kelihatannya selalu kusut, bahu dan bibir sering nampak turun, rambut punya maunya sendiri (berantakan kemana-mana, susah dirapikan), tapi... saya menanamkan disini, dipikiran saya, dihati saya... yang perlu diingat adalah saya mempunyai sesuatu yang khusus untuk ditampilkan, dan tidak selalu akan tampak dari luar. so...cantiklah dengan caramu sendiri, dengan menerima apa yang ada pada dirimu :D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kabar-Kabar Lagi Nanti !

Apa kabar berkali-kali kau bilang "goblok" separuh bagianku ini ? Tapi aku ganti baru sekali saja, kau bilang sakitnya setengah mati ! 🤣 Lalu pernah tidak kau tanyakan bagaimana kabar ku begini ? Biar tidak hanya melalu kamu yang tidak boleh tersakiti. Oke, aku nanti kabar-kabar berikutnya.. Pokoknya kamu harus bahagia ! Kamu harus menang seenaknya. Ya !

Aku Menyayangkan, Sayangnya...

sayangnya, aku bukan tipikal wanita yang berjuang lebih keras dari umumnya hanya untuk laki-laki sepertimu. sayangnya, aku lebih memilih tidak lagi peduli daripada harus memaafkanmu berulang untuk kesalahan yang selalu sama.  sayangnya, aku lebih membutuhkan laki-laki yang penuh pengertian lebih ketimbang laki-laki yang penuh tuntutan. sayangnya, aku lebih menghargai laki-laki yang mau diajak susah ketimbang laki-laki yang maunya enak saja. sayangnya, aku bukan wanita yang membiarkan laki-lakiku mengencani wanita lain. sayangnya, aku wanita yang tidak bisa tinggal diam ketika aku dikecewakan, bahkan aku bisa membalasnya jauh lebih menyakitkan. sayangnya, aku wanita yang lebih memilih untuk mengakhiri daripada menjalani hanya dengan kesakitan. sayangnya, aku wanita yang susah memberi kalau kepercayaan sudah disia-siakan. sayangnya, aku lebih mendengarkan kata hatiku untuk meninggalkan, daripada kata-kata tanpa usahamu agar aku tetap tinggal. sayangnya, aku adalah aku, aku bukan aku yang...

P.A.I Pertama di Semester 6

17 Februari 2014. kuliah perdana di semester 6. kali pertama dapatkan mata kuliah pendidikan agama islam. semoga menjadi semster yang berkah (syukur-syukur tidak ada mata kuliah yang tertinggal lagi seperti di semester-semester lalu yang tidak pernah 'tidak' meninggalkan satu - dua matakuliah disetiap tanggal KRS-annya). dosen baru : Bpk. Haris. (yaa, sudah ku duga dalam kelas ini aku akan bertemu dengan dosen baru. karena sejauh ini wajah-wajah dosen lama rasanya tidak ada yang pas kalau ngajar agama. wajahnya terlalu berkesenian, bukan berkeagamaan - tapi bukan berarti mereka tidak beragama loh yaa) whahaha bilangnya, Bapak haris ini pernah mendapatkan beasiswa kuliah di Sudan, dan di Al-Azhar. dan bilangnya, beliau sangat senang mengajar P.A.I (Pendidikan Agama Islam) "selain mendapat gaji dari instansi, saya juga mendapatkan pahala dari Allah." begitu sih paparnya. pertemuan pertama ini membahas tentang 'Ketuhanan'. Roh Islam ( Tauhid yang berarti keyakina...