Langsung ke konten utama

Di Dunia Ini Gak Ada Yang GRATIS...

Sekali lagi aku ulangi biar lebih dramatis dengan nada penekanan yang lebih tragis "DI DUNIA INI GAK ADA YANG GRATIS !!!"

Paling gampang, coba lihat iklan provider yang nawarin, sms gratislah, telpon gratislah, chattingan gratislah, tapi ujung-ujungnya tetep aja kita bayar ! kalau toh ada yang bener-bener gratis, bisa dipastikan signal pasti turun drastis. yang sering troublelah, gak ada jaringan, SOS lah... atau kalau gak gitu, gratisnya jam kelelawar keluyuran gitu. emang mau telponan sm drakula / vampire ? vampire tampan macam Edward Cullen sih, aku juga mau nahkan.

Jangan gampang tergiur dengan yang GRATISAN. jatuhnya malah kayak orang kantong kempes banget kan ? meskipun benernya sih emang gitu, kempes. ha ha ha ( khususon kaum adam nih )

Perihal cinta pun sama, gak ada yang GRATIS, tetap butuh BIAYA !!! aku gak bilang yang sespecies denganku mata duitan. GAK ! tapi tidak bisa dipungkiri juga dimata hawa, adam yang berduit sendiri tetap mempunyai nilai lebih tinggi daripada adam yang tidak berduit sendiri.

Pandangan seperti ini memang tidak bisa disalahkan. siapa sih yang mau hidup susah ? hawa mana yang mau menikah dengan adam bermasadepan suram ?!! semua hawa pasti mau hidupnya terjamin pasca menikah nanti. maka dari itu, gak aneh kalau hawa lebih memilih menikah dengan adam yang berduit sendiri ketimbang menikah dengan adam bermuka levine tapi dompet setipis infotainment 'silet'

Bicara tentang menikah, 20jt aja gak cukup ! mulai kepikir gak sih, kapan nikah ya ? berapa tahun musti nabung ya ? masa impianku menikah muda diusia 24th gagal karena biaya ? aduh--" jangan sampai deh.

"Mau menikah murah ?" .... ah ini pertanyaan picik temanku, sudah tau jawabannya "Menikah dengan orang kaya" ... kemudian hening. aku terdiam.. tidak bernafas.. lalu pura-pura mati aja.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kabar-Kabar Lagi Nanti !

Apa kabar berkali-kali kau bilang "goblok" separuh bagianku ini ? Tapi aku ganti baru sekali saja, kau bilang sakitnya setengah mati ! 🤣 Lalu pernah tidak kau tanyakan bagaimana kabar ku begini ? Biar tidak hanya melalu kamu yang tidak boleh tersakiti. Oke, aku nanti kabar-kabar berikutnya.. Pokoknya kamu harus bahagia ! Kamu harus menang seenaknya. Ya !
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Aku Menyayangkan, Sayangnya...

sayangnya, aku bukan tipikal wanita yang berjuang lebih keras dari umumnya hanya untuk laki-laki sepertimu. sayangnya, aku lebih memilih tidak lagi peduli daripada harus memaafkanmu berulang untuk kesalahan yang selalu sama.  sayangnya, aku lebih membutuhkan laki-laki yang penuh pengertian lebih ketimbang laki-laki yang penuh tuntutan. sayangnya, aku lebih menghargai laki-laki yang mau diajak susah ketimbang laki-laki yang maunya enak saja. sayangnya, aku bukan wanita yang membiarkan laki-lakiku mengencani wanita lain. sayangnya, aku wanita yang tidak bisa tinggal diam ketika aku dikecewakan, bahkan aku bisa membalasnya jauh lebih menyakitkan. sayangnya, aku wanita yang lebih memilih untuk mengakhiri daripada menjalani hanya dengan kesakitan. sayangnya, aku wanita yang susah memberi kalau kepercayaan sudah disia-siakan. sayangnya, aku lebih mendengarkan kata hatiku untuk meninggalkan, daripada kata-kata tanpa usahamu agar aku tetap tinggal. sayangnya, aku adalah aku, aku bukan aku yang...
6 komentar
Baca selengkapnya

P.A.I Pertama di Semester 6

17 Februari 2014. kuliah perdana di semester 6. kali pertama dapatkan mata kuliah pendidikan agama islam. semoga menjadi semster yang berkah (syukur-syukur tidak ada mata kuliah yang tertinggal lagi seperti di semester-semester lalu yang tidak pernah 'tidak' meninggalkan satu - dua matakuliah disetiap tanggal KRS-annya). dosen baru : Bpk. Haris. (yaa, sudah ku duga dalam kelas ini aku akan bertemu dengan dosen baru. karena sejauh ini wajah-wajah dosen lama rasanya tidak ada yang pas kalau ngajar agama. wajahnya terlalu berkesenian, bukan berkeagamaan - tapi bukan berarti mereka tidak beragama loh yaa) whahaha bilangnya, Bapak haris ini pernah mendapatkan beasiswa kuliah di Sudan, dan di Al-Azhar. dan bilangnya, beliau sangat senang mengajar P.A.I (Pendidikan Agama Islam) "selain mendapat gaji dari instansi, saya juga mendapatkan pahala dari Allah." begitu sih paparnya. pertemuan pertama ini membahas tentang 'Ketuhanan'. Roh Islam ( Tauhid yang berarti keyakina...
1 komentar
Baca selengkapnya